Dialog Allah dengan Malaikat pasal hamba2 nya yang berzikir

Monday, November 22, 2010


Suatu hari, Rasulullah menyampaikan berita kepada sahabat tentang adanya malaikat yang selalu keluar di jalan-jalan, dan mengelilingi di muka bumi, untuk mencari orang yang selalu berzikir,...

mencari majlis majlis orang yang sedang berzikir. Jika malaikat itu berjumpa dengan apa yang dicari, maka dia akan berseru kepada malaikat lainnya, “marilah kesini, disini ada majlis yang kita cari!”

Lalu para malaikat itu mengelilingi para mereka yang sedang berzikir itu, dan ikut duduk bersama mereka, dengan membentangkan sayap-sayap mereka sampai ke atas langit. Jika orang-orang yang berzikir tadi selesai melakukan zikirnya, para malaika titu akan naik ke langit. Pada saat itu Rabb bertanya kepada malaikat, dan Dia Lebih Mengetahui – :

“Apa yang dilakukan hamba-hamba-Ku?”

“Mereka bertasbih kepada-Mu, bertakbir, bertahmid, dan mengagungkan-Mu” jawab para malaikat.

“Apakah mereka melihat-Ku?” Allah SWT bertanya lagi.

Malaikat: “Tidak, demi Allah, mereka tidak melihat-Mu!”

Allah SWT: “Apa yang mereka minta?”

Malaikat: “Mereka meminta Surga kepada-Mu.”

Allah SWT: “Apakah mereka pernah melihatnya?”

Malaikat: “Tidak wahai Rabb, mereka belum pernah melihatnya!”

Allah SWT: “Lantas bagaimana jika mereka melihatnya?”

Malaikat: “Andaikan mereka melihatnya, nescaya mereka akan lebih memperhambakan diri nya, lebih sangat menginginkannya, dan lebih amat senang kepadanya!”

Allah SWT: “Apakah mereka meminta perlindungan?”

Malaikat: “Mereka meminta perlindungan dari Neraka.”

Allah SWT: “Apakah mereka pernah melihatnya?”

Malaikat: “Tidak, demi Allah, mereka belum pernah melihatnya.”

Allah SWT: “Bagaimana seandainya mereka melihatnya?”

Malaikat: “Seandainya mereka pernah melihatnya, tentu mereka lebih menjauh daripadanya dan lebih takut daripadanya.”

Lalu Allah SWT berfirman, “Saksikanlah oleh kamu semua bahwa Aku telah mengampuni untuk mereka itu”

Salah satu dari malaikat pun berkata, “Wahai Rabb, di tengah-tengah mereka ada seseorang yang bukan dari golongan mereka. Orang itu datang untuk suatu kepentingan (bukan untuk berzikir)!”

Allah SWT menanggapinya, “Mereka itu adalah orang yang tidak akan celaka, kerana dia yang ikut duduk dengan mereka yg memuji Ku!”

Maraji’: Hadits Riwayat Bukhari – Muslim. Diriwayatkan juga dari Abu Hurairah.

(hudzaifah/hdn)