Kronologi Terbaru Serangan di kediaman Osama

Saturday, May 7, 2011


Laporan terbaru tentang serangan pasukan khas Amerika Syarikat terhadap kompleks Osama bin Laden terungkap dengan penembakan terhadap Osama berlaku dengan cepat. Serta hanya satu orang saja di kompleks itu yang menembak balik kepada pasukan komando Navy SEALs

Menurut beberapa laporan dari media, operasi itu berlangsung:

Dalam kegelapan malam, beberapa buah helikopter mengangkut 79 anggota pasukan komando menuju kompleks tempat tinggal Osama bin Laden di Abbottabad, utara Islamabad, Pakistan, Isnin 2/5/2011 hampir subuh. Helikopter-helikopter itu terbang sangat rendah bagi mengelak dikesan radar kerana belum diberi tahu lagi kepada kerajaan Pakistan tentang serangan tersebut.

Dua helikopter membawa lebih dari 20 anggota Navy SEALs ke kediaman itu, yang berpagar tembok setinggi 4-6 meter dan lingkari kawat berduri. Salah sebuah helikopter, MH-60 Blackhawk, yang t telah diubahsuai untuk menghindari radar tidak dapat meneruskan misi karena "masalah teknikal", demikian laporan awal pejabat AS.

Satu kumpulan pasukan komando bergerak menuju sebuah rumah kecil di samping bangunan utama dalam kompleks tersebut. Pebamtu kepercayaan Osama, Abu Ahmed al-Kuwaiti, "menyambut" dengan tembakan, tetapi ia ditembak dan terbunuh Al-Kuwaiti adalah petugas penting Al Qaeda yang kegiatannya telah dikesan CIA sejak beberapa tahun lalu dan CIA menduga pergerakannya akan membawa penemuan mereka kepada Osama bin Laden. Hanya beliau orang saja dalam kompleks tersebut yang menembak tentara Amerika. Hal itu bertentangan dengan laporan sebelumnya dari Rumah Puteh yang mengatakan telah terjadi tembak menembak dalam operasi itu selama hampir 40 minit itu.

Pasukan khas yang lain nya memasuki rumah utama tiga tingkat itu. Mereka lalu berhadapan dengan saudara Al-Kuwaiti, dan kelihatan hanya sebelah tangannya berada di belakang punggung. Pasukan Navy SEALs curiga dia punya senjata. Ternyata, menurut NBC, ia tidak bersenjata. Dia tertembak dan terbunuh

Beberapa anggota lain menaiki tangga dan bertemu dengan putra Osama, Khalid, yang terbunuh setelah ia menerajang tentara Amerika, demikian dilapurkan New York Times.

Ketika pasukan komando itu terus menaiki tangga, mereka melihat seseorang yang mereka percayai adalah Osama bin Laden sedang menghulurkan kepala ke luar pintu. Tentara AS kemudian melepaskan satu tembakan ke arah orang tersebut, yang kemudian berundur dan masuk ke dalam bilik.

Navy SEALs terus bergerak ke tingkat atas dan memasuki bilik tempat lelaki yg disyaki Osama itu berundur. Sewaktu memasuki bilik tersebut, mereka bertemu Osama dan isterinya di bilik tidur. Isterinya dilaporkan cuba berdiri di antara suaminya dan pasukan SEALs, dan dia kemudian ditembak di kaki nya. Osama, yang tidak mahu menyerah ditembak di kepala. Versi sebelumnya ini menyebutkan bahwa Osama "menolak" untuk menyerah dan bahwa ia telah menggunakan istrinya sebagai benteng manusia, tetapi Rumah Puteh kemudian mengakui laporan itu salah.

Sebuah laporan majalah Time, yg menemubual dengan Pengarah CIA Leon Panetta, menyebutkan, Osama tewas setelah operasi berjalan sekitar 25 menit.

Di bilik tidur Osama, pasukan tentera Amerika menjumpai sepucuk senapang AK-47 dan sebuah pistol berukuran 9 mm buatan Rusia. Beberapa senjata lain juga dijumpai dalam kompleks itu.

Pasukan SEALs juga menemukan wang tunai dan beberapa nombor telepon di dalam pakaian Osama, yang diduga bahwa dia bersiap untuk melarikan diri.

Dalam serbuan itu, Navy SEALs merampas 5 komputer, 10 hardisk, dan lebih dari 100 peranti penyimpan data.

Pasukan komando itu lalu menghancurkan helikopter yang jatuh terhempas sebelum itu setelah memindahkan para perempuan dan anak-anak di kompleks itu ke daerah lain.

Lebihkurang 38 minit sejak serangan itu dimulakan, helikopter AS terbang dan membawa mayat orang yang telah diburu selama bertahun-tahun oleh nya.

Mayat Osama dibawa ke kapal induk USS Carl Vinson, yang berada di luar pantai Pakistan. Lebihkurang pukul 06.00 GMT, mayat Osama ditenggelamkan di Laut Arab.- mjr/ AFP